Gerd atau gastoesophageal reflux disease merupakan kondisi dimana cairan asam pada lambung mengalami refluks. Cairan asam tersebut akan masuk ke kerongkongan yang menyebabkan rasa kurang nyaman pada penderita. Gizigo menerangkan jika penyakit ini sering disebut juga dengan istilah asam lambung yang naik. Gejala gerd yang umum terjadi adalah:
- Rasa sakit ketika menelan
- Gangguan ketika menelan
- Rasa terbakar, nyeri dan pedih pada daerah ulu hati
- Muncul rasa pahit dan asam pada lidah
- Dapat terjadi setelah makan
Mengenal Jenis Makanan untuk Penderita Gerd yang Harus Dihindari
Tomat mengandung asam malat dan asam sitrat yang dapat memicu refluks asam. Hal inilah yang membuat penderita gerd harus menjauhi produk olahan tomat dan tomat segar. Ketika penderita gerd mengkonsumsi tomat, mereka akan merasakan sensasi terbakar dan sakit pada tenggorokan. Kubis memiliki tingkat keasaman yang cukup tinggi sehingga dilarang untuk dikonsumsi oleh para penderita gerd. Tidak hanya kandungan asamnya, kubis juga mengandung gas tinggi yang dapat memberikan efek kembung pada konsumennya. Untuk mengenal lebih jauh akan jenis makanan yang perlu dihindari oleh penderita gerd, simak ulasannya di bawah ini:
Makanan Beku
Makanan beku cenderung mengandung karbohidrat dan lemak yang tinggi. Kepadatan lemak tersebut dapat menyebabkan pengosongan perut melambat sehingga relaksasi otot kerongkongan juga mengalami kelambatan.
Daging Sapi yang Tinggi Lemak
Mengkonsumsi daging sapi secara berlebih harus dihindari karena kandungan jaringan ikat kolagen di dalamnya. Jaringan tersebut sangat sulit untuk dicerna dan membutukan asam lambung yang pekat dan tinggi. Proses produksi asam lambung yang pekat membuat lapisan mukosa pada lambung mengalami iritasi.
Telur
Penderita gerd juga perlu menghindari mengkonsumsi telur. Hal tersebut terjadi lantaran telur memiliki kandungan protein dan kolekterol yang tinggi. Jika kolesterol dan protein tinggi tetap dikonsumsi, maka keadaan lambung akan semakin asam. Telur hanya dapat dikonsumsi 1 buah untuk setiap harinya.
Jeruk
Penderita gerd wajib menghindari makanan yang terasa asam. Jeruk yang mengandung vitamin C tinggi mampu memicu terjadinya refluks. Tidak hanya asam lambung yang meningkat, jeruk juga dapat menyebabkan proses pengosongan lambung melambat.
Kopi
Sama halnya dengan jeruk, kopi merupakan jenis minuman yang mengandung asam. Di dalam kopi mengandung senyawa asam seperti malic acid, oxalic acid, oleic acid dan tannic acid. Kafein yang ada pada kopi dapat merangsang saraf pusat sehingga aktifitas lambung meningkat.
Pantangan Bagi Penderita Gerd
Seperti yang telah dijelaskan di atas, makanan yang mengandung asam merupakan jenis makanan yang harus dihindari oleh penderita gerd. Kandungan pH rendah pada makanan asam dapat merangsang sel mekanoreseptor di tenggorokan. Rangsangan inilah yang menimbulkan rasa kurang nyaman pada lapisan mukosa kerongkongan. Makanan asam juga dapat membuat produksi asam lambung meningkat.
Pantangan bagi penderita gerd lainnya adalah makanan pedas. Makanan yang terlalu pedas membuat lambung berkontraksi. Sel epitel pada organ tubuh juga akan menghilang akibat kandungan capsaicin yang dimiliki oleh cabai. Penderita gerd yang mengkonsumsi makanan pedas terlalu sering akan mengalami iritasi pada bagian dinding lambung. Tidak hanya itu, minuman bersoda juga perlu dihindari oleh pasien gerd. Minuman bersoda mengandung pH asam dan gas yang membuat lambung bekerja secara berlebihan. Gejala gerd akan lebih berat jika minuman bersoda terus dikonsumsi.