Dalam belajar bahasa Inggris, umumya yang akan diajarkan pertama kali adalah tentang penguasaan kosa kata dan penggunaannya dalam suatu kalimat atau konteks tertentu. Setelah siswa menguasai cukup banyak kosa kata, bahasan lanjutannya bisa fokus pada speaking atau kemampuan berbicara, listening atau menyimak, dan juga grammar atau tata bahasa. Bagian yang disebutkan terakhir ini sering kali menjadi bagian yang sulit dikuasai oleh banyak orang. Bahkan, para mahasiswa dan orang yang sudah tidak lagi ada di pendidikan formal akan seringkali kesulitan ketika harus berhadapan dengan soal terkait dengan grammar atau tata bahasa tersebut. Padahal, grammar tidak selalu menjadi hal yang menakutkan. Tentu saja, kursus bahasa inggris di jakarta baratย bisa menjadi solusi untuk membuat grammar tak lagl sulit dikuasai.
Pengertian Lebih Jauh tentang Grammar
Sebenarnya, pengertian tentang grammar sudah cukup jelas ketika itu dihubungkan dengan istilah yang ada dalam bahasa Indonesia, yaitu tata bahasa. Tata bahasa merupakan suatu susunan aturan penggunaan bahasa Indonesia, mulai dari aturan dan pemahaman tentang kata hingga penggunaannya dalam kalimat dan paragraf. Dulunya, bahasa Indonesia mengenal istilah EYD atau Ejaan yang Disempurnakan dan sekarang sudah berganti menjadi PUEBI atau Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia.
Dalam bahasa Inggris, gammar pun juga menjelaskan tentang berbagai hal terkait aturan dalam berbahasa Inggris. Aturan ini akan dihubungkan penggunaan kata, frasa, hingga kalimat baik itu nantinya digunakan secara lisan ataupun tertulis. Grammar sendiri cukup rumit bila dibandingkan dengan tata bahasa dalam bahasa Indonesia. Ini terasa rumit karena ada perbedaan konsep yang cukup mendasar. Misalkan saja, orang akan mengatakan mawar merah untuk menyebut kata benda berupa bunga mawar berwarna merah. Sedangkan dalam bahasa Inggris, itu akan menjadi red rose di mana kata sifatnya justru ada di depan untuk memberikan penjelasan lebih detail untuk bunga mawar atau rose yang ada di frasa tersebut.
Ini adalah salah satu yang membuat grammar bahasa Inggis menjadi cukup berbeda. Selain itu, ada aturan yang lebih mendetail dan lebih spesifik dalam bahasa Inggris. Dari segi penggunaan kata saja, ada konsep tentang countable noun, uncountable noun, singular noun, dan plural noun. Ini pun masih berkisar tentang noun atau kata benda. Selain tiu ada kelas kata lainnya yang juga memiilki penjelasan tersendiri. Sedangkan dalam bahasa Indenesia, aturan penggunaan kata dan penyusunan kalimat tidak akan terlalu rumit dan memusingkan.
Tenses dalam Grammar Bahasa Inggris
Masih berkisar tentang grammar, bagian yang cukup luas dan sekaligus sulit dipelajari adalah tenses. Tenses rasanya menjadi salah satu puncak pembelajaran dalam bahasa Inggris karena ini akan mencakup banyak pembahasan sekaligus, mulai dari pembahasan tentang kata, frasa, klausa, hingga kalimat. Tenses ย sendiri memang cukup rumit karena konsepnya tidak akan mudah ditemukan padanannya dalam bahasa Indonesia. Tenses merujuk pada aturan penyusunan kalimat dengan berpedoman pada rentangan waktu tertentu.
Tenses ini memang berkaitan dengan waktu terjadinya kontek pembicaraan, kalimat, atau kejadian yang ada. Karena ini berkaitan dengan waktu, tenses kemudian dibagi menjadi tiga bagian utama, yaitu present tense (masa kini), past tense (masa lampau), dan future tense (masa depan atau waktu yang akna datang). Ketiganya cukup mudah diidentifikasi dari penggunaan kata kerja yang ada di dalamnya.
Dengan tiga pembagian itu saja, berarti sudah ada setidaknya tiga rumus kalimat yang harus diketahui. Padahal, nanitnya ada pembagian lebih spesifik lagi dalam tenses tersebut untuk semakin memperjelas konteks yang ada. Untuk itu ada kategori simple, continuous, perfect, perfect continuous. Misalkan saja, continuous digunakan untuk suatu tindakan yang sedang terjadi dan perfect tense digunakan untuk kegiatan yang sudah selesai. Ketiganya itu akan ditemukan dalam present, past, dan future tense.