Setiap rumah adat yang ada di berbagai provinsi di Indonesia pastinya mempunyai ciri khasnya masing-masing. Pasalnya ciri khas tersebutlah yang membuatnya unik dan berbeda dengan berbagai rumah adat lainnya. Nah, salah satu rumah adat yang mempunyai ciri khas paling unik dan menarik untuk disimak lebih dalam adalah rumah adat Jawa Barat. Namun sebelum Anda mengetahui ciri khasnya akan lebih bail apabla Anda mengetahui terlebih dahulu setiap nama dari rumah adat yang ada di daerah tersebut. Untuk itulah Anda harus mengetahui dan menyimak dengan baik informasi mengenai nama rumah adat di Jawa Barat beserta berbagai cirinya. Dijamin Anda tidak akan merugi mengetahui informasi ini dan malah akan memperoleh keuntungan besar seperti pengetahuan yang bertambah.
Nama Rumah Adat di Jawa Barat
Rumah Adat di Jawa Barat ini ada lumayan banyak dan setiap rumah adat tersebut mempnyai simbol tertentu yang mencerminkan kebudayaan yang dipunyai. Selain itu tentunya rumah adat ini digunakan untuk tempat berlindung dan tinggal sehari-harinya. Hingga saat ini Anda masih bisa menemukan berbagai rumah adat tersebut. Adapun berbagai nama dari rumah adat di Jawa Barat yang harus Anda ketahui adalah sebagai berikut:
- Rumah Adat Parahu Kemureb
Dari namanya, rumah adat di Jawa Barat yang bernama Parahu Kemureb ini mempunyai arti perahu terbalik. Tentunya nama tersebut tidak sembarangan disematkan karena namanya mencerminkan bagaimana bentuk atapnya. Anda bisa dengan mudah menemukan rumah adat di Jawa Barat yang satu ini di daerah desa-desa wilayah Ciamis. Rumah Adat Parahu Kemureb mempunyai 4 bagian utama. Dua bagian pertama mempunyai bentuk segitiga sama sisi yang trletak di sisi kiri dan kanan. Sementara dua bagian lainnya berbentuk trapesium yang terletak di bagian belakang dan belakang.
- Rumah Adat Jolopong
Suku sunda yang terletak di Jawa Barat ini mempunyai rumah adat yang bernama Rumah Jolopong. Rumah adat yang satu ini bentuknya sangatlah sederhana dan mudah sekali ditemukan pada wilayah desa. Walaupun bentuknya yang sederhana tetapi untuk kekuatan dari salah satu rumah adat di Jawa Barat tersebut tidak boleh diragukan. Ciri khas yang dipunyai Rumah Adat Jolopong ini adalah atap yang bentuknya pelana dan memanjang.
- Rumah Adat Kesepuhan Cirebon
Rumah Adat Kesepuhan Cirebon disebut sebagai Keraton Kesepuhan Cirebon. Rumah adat yang satu ini merupakan jejak sejarah dari Islam sehingga mempunyai arti yang begitu penting. Arsitektur dari rumah adat ini sangatlah memukau walaupun sudah didirikan sejak 1529 silam.
- Rumah Adat Julang Ngapak
Nama rumah adat Jawa Barat berikutnya dalah Rumah Adat Julang Ngapak. Dari namanya tersebut bisa diartikan menjadi burung yang mengepakkan sayapnya. Nama dari salah satu rumah adat di Jawa Barat tersebut mencerminkan bagaimana bentuk dari rumah adatnya. Alang-alang, daun rumbia dan ijuk menjadi bahan pembuat atap yang disusun dalam bambu sehingga menghasilkan atap yang melebar. Maka dari itulah mirip seperti burung yang sedang mengepakkan sayapnya.
- Rumah Adat Tagog Anjing
Oleh karena bentuk rumahnya menyerupai anjing yang duduk, salah satu rumah adat di Jawa Barat ini disebut sebagai Rumah Tagog Anjing. Apabila Anda ingin menemukannya silahkan langsung saja pergi ke daerah Garut yang mana masih banyak bentuk rumah adat tersebut.
- Rumah Adat Capit Gunting
Atap yang dipunyai Rumah Adat Capit Gunting ini menyerupai capit gunting sehingga namanya pun juga sama. Secara keseluruhan bentuk dari rumah adat di Jawa Barat tersebut memanjang ke arah belakang.
- Rumah Adat Badak Heuay
Di Sukabumi Anda akan dengan mudah menemukan salah satu rumah adat di Jawa Barat yang bernama Rumah Adat Badak Heuay. Nama dari rumah adat tersebut mencerminkan bentuk dari rumahnya yang sangat menyerupai gambaran menguapnya badak.
Ciri Khas Rumah Adat Jawa Barat
Seperti yang sudah disebutkan sebelumnya apabila rumah adat Jawa Barat ini mempunyai ciri khas yang begitu memukau. Adapun berbagai ciri khas yang dimaksud adalah sebagai berikut:
- Umumnya Berbentuk Panggung
Secara umum memang berbagai rumah adat di Jawa Barat ini mempunyai bentuk sebagai rumah panggung. Ketingganya sendiri beragam dengan maksimal 1 meter dan minimalnya 0,5 meter dari permukaan tanah. Bedanya adalah pada rumah adat yang lebih tradisional lagi dari Sunda yang tinggi panggung atau kolong yang mencapai 1,8 meter.
- Kolong Rumah yang Multifungsi
Kolong dari rumah adat di Jawa Barat ini sangatlah multifungsi. Pasalnya dimanfaatkan oleh masyarakat Jawa Barat sebagai tempat penyimpanan alat untuk bertani seperti cangkul, garu dan masih banyak lagi. Pemanfaatkan dari kolong rumah adat di Jawa Bawat tersebut mirip dengan konsep kolong tangga yang dimanfaatkan dengan baik dalam interior rumah modern seperti yang bisa dilihat di casanesia.com.
- Mempunyai Tangga
Tentunya karena umunya rumah adat di Jawa Barat ini bentuknya panggung pasti mempunyai tangga. Tangga tersebut mempunyai nama yakni golodog yang dibuat dari bahan yang berasal dari bambu atuapun kayu. Tangga ini tidak hanya berguna untuk membantu masuk ke rumah tetapi juga untuk membersihkan kaki kotor sebelum memasuki rumah.