Belakangan ini, kesadaran masyarakat atas pentingnya investasi mulai meningkat. Sayangnya, situasi ini dilukai dengan oknum yang menjalankan praktik investasi bodong.
Investasi ini ditawarkan dengan kata-kata yang begitu memikat. Namun sayangnya, investasi ini menuntun seseorang masuk ke dalam jurang kerugian.
Praktis, masyarakat diajak untuk menyetorkan uang. Tetapi, uang ini hanya dikumpulkan dan dibawa lari oleh oknum tersebut.
Kegiatan seperti ini pun masih sering terjadi di sekitar Anda. Sebagai tindakan pencegahannya, kenalilah ciri dari investasi bodong. Di antara cirinya sebagai berikut.
Tidak Memiliki Izin Resmi
Syarat mutlak yang harus dimiliki oleh penyelenggara investasi ialah perizinan. Perizinan harus sudah diterbitkan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK).
Keberadaan dari izin sedikit memberi kejelasan tentang kejelasan dari investasi. Bahkan, pengelolaannya pun lebih bagus.
Apabila Anda ditawari dengan investasi yang belum terdaftar, berpalinglah darinya. Setidaknya, tutup pembicaraan secepat mungkin.
Jika Anda tidak segera menutupnya, ada kemungkinan jika Anda masih bisa terbuai dengan rayuannya. Maka dari itu, segera tolak dan pergi dari orang yang menawarkan investasi tersebut.
Menawarkan Return Terlalu Tingi dan Instan
Oknum yang mencari keuntungan sendiri biasanya akan menipu seseorang dengan kata-kata yang manis. Kesannya, pernyataannya begitu menggiurkan. Tetapi, ini merupakan perangkap yang bakalan membuat Anda merugi ke depannya.
Kebanyakan investasi ilegal ini berjalan dengan memberikan iming-iming tentang imbalan yang kesannya berlebihan. Jauh lebih menguntungkan ketimbang yang ditawarkan oleh perusahaan resmi.
Selain itu, waktu yang dijanjikan pun lebih singkat. Padahal jika dilihat dari cara kerja investasi sendiri, perhitungannya tidak seperti itu.
Normalnya, investasi dalam jangka pendek biasanya menawarkan keuntungan jauh lebih rendah. Karena, risikonya lebih kecil.
Berbeda jika waktunya lebih lama. Keuntungannya berbanding luru dengan risikonya. Yakni sama-sama tinggi.
Jika melihat ini, bisa dipastikan return tinggi dalam waktu cepat merupakan praktik yang bermasalah. Anda harusnya lebih waspada.
Produk Tidak Jelas
Ciri lain dari investasi bodong ialah tidak adanya kejelasan tentang instrument produk yang ingin diperjualbelikan. Ketika seseorang ditanya mengenai hal tersebut, kesannya jawabannya tidak pas.
Ada juga yang memutuskan untuk tidak menjawabnya. Karena, orang yang mengajak Anda dalam menanamkan modal sebenarnya tidak memiliki niatan untuk mengelola uang investor agar meningkat nilainya.
Jika ingin lebih jelas produknya, Anda bisa melipatgandakan modal dengan berperan sebagai trader. Ini jauh lebih menjanjikan.
Anda dapat bergabung dengan brokerindofxย yang menjembatani Anda dalam menjalankan trading di pasar saham. Khususnya perdagangan antar dua mata uang yang nantinya bisa didapatkan keuntungan.
Meminta Investor dalam Mencari Nasabah Baru
Normalnya, agen terkadang meminta Anda untuk mengajak orang lain dalam berinvestasi. Tujuannya supaya banyak orang yang dapat meraih passive income ke depannya.
Tetapi, ada praktik serupa yang tujuannya hanya sekedar merekrut anggota baru. Perekrutan ini sifatnya memaksa. Dalihnya, Anda baru mendapatkan keuntungan ketika sudah mampu mendapatkan rekrutan baru.
Jika ini yang terjadi, segeralah untuk berhenti. Putus kontak dengan agennya. Karena, investasi seperti ini tidak legal.
Kecenderungannya, investasi tersebut hanya memanfaatkan orang lain di bawahnya. Tentu saja, praktiknya akan merugikan bagi investor baru.
Apabila Anda ingin investasi, jelilah dalam memilih perusahaan atau agen. Kenali legalitas perusahaan serta pahami jenis produk yang digunakan.
Jangan lupa untuk memperhatikan detail penawaran terkait returnnya. Dengan begitu, Anda dapat terhindar dari terjerat investasi bodong yang merugikan.