Pentingnya Mengerti Adab-Adab di Dalam Masjid

Masjid salah satu tempat yang memiliki keistimewaan tersendiri untuk umat muslim, dimana masjid mampu mengumpulkan berbagai jamaah dalam waktu yang bersamaan dapat menyatukan jiwa bagi yang menjalankan ibadah didalamnya. Selain itu bagi umat muslim ke masjid merupakan sebuah kewajiban yang hars ditunaikan kecuali dalam kondisi sakit atau halangan yang memang berat dan tidak ada pilihan lain.

Masjid Zaman Nabi

Bahkan masjid tidak hanya untuk ibadah sholat saja, anjuran untuk melakukan berbagai kegiatan di masjid juga menjadi keutamaan bagi umat muslim dari silaturahmi, mencari informasi, pendidikan dan pengajaran ilmu agama. Sedangkan kisah Nabi yang menggunakan masjid sebagai tempat mendidik para sahabatnya hingga menjadi sahabat yang luar biasa meneruskan perjuangan Rasulullah. Kegiatan dimasjid pada saat Nabi memang sebagai sentra semua kegiatan dan bahakn disebut sebagai lembaga pendidikan pertama dengan Rasulullah yang menjadi guru besarnya, melahirkan ulama besar dengan keilmuan yang tidak perlu ditanyakan lagi.

Zaman Nabi Muahammad masjid memiliki peran yang sangat krusial sebagai pembentukan karakter umat dan sebagai sarana untuk berdakwah, maka Nabi saat perjalanan hijrahnya membangun masjid di Madinah bersama dengan sahabat-sahabatnya. Masjid tersebut pada masa itu digunakan untuk pengajran ilmu agama, namun masjid pada zaman Nabi bisa untuk berlindung, mengatur startegi perang, merawat orang sakit dan bahkan untuk menyambut tamu asing yang ingin berkunjung ke wilayah tersebut.

Barangsiapa saja yang memuliakan masjid maka akan mulia pula kehidupannya, begitu banyak fadilah dari masjid maka ada adab atau sopan santun ketika berada di dalam masjid. Siapa saja yang terus mengingatNya makan itu sebagai tanda ketaqwaan dari umat tersebut. Ketaqwaan tersebut akan tertanam dalam hati dan akan dijaga Allah SWT.

Adab Seorang Muslim di Dalam Masjid

Anda sebagai muslim tentunya harus memahami adab masuk masjid dan didalam masjid, pada saat anda masuk dalam masjid dahulukan kaki kanan dengan mengucapkan salam atau sholawat Nabi dan membaaca doa masuk masjid Allahummaftahlii abwaaba rohmatik artinya “ya Allah bukakanlah bagiku pintu rahmatMU”. Ketika anda beranjak keluar dari masjid sebaiknya langkahkan kaki kiri dulu dan mengucapkan sholawat Nabi dan membaca doa A‌llahumma innii as-aluka min fadhlika artinya “Wahai Tuhanku, sesungguhnya aku memohon kepadaMU akan segala keutamaaMU”.

Kenapa harus berdoa pada saat masuk masjid, hal itu akan sangat erat hubungannya dengan apa yang kita harapakan atas keberkahan dari Allah SWT atas apa yang kita kerjakan. Pada saat anda keluar dari masjid memohon untuk dijaga saat menjalankan kehidupan dunia, hanya rahmat dan lindungannya yang mampu membuat kita tenang dan selalu bersyukur atas apa yang Allah berikan. Semua yang terjadi dan kita alami semua atas kehedaknya, untuk siapa saja yang masuk masjid disunahkan untuk sholat tahiyatul masjid dua rakaat sesuai dengan sunah Nabi “ jika kalian semua masuk dalam masjid sebelum duduk sebaiknya untuk mengerjakan sholat dua rakaat”.

Ibadah Saat Di Dalam Masjid

Kandungan dari sunah Nabi tersebut siapa saja yang masuk masjid disunahkan untuk mengerjakan sholat sunah dua rakaat terlebih dahulu sebelum mengerjakan sholat fardlu, setelah itu sholat sunah qobliyah setelah itu dilanjutkan dengan sholat fardlu. Ibadah yang bisa dikerjakan pada saat anda di masjid sangat banyak dari dzikir, belajar ilmu agama, membaca Al-qur’an sesuai dengan sabda Nabi dtemuinya salah satu kaum badui kedapata kencing di masjid “masjid itu tidak boleh dikotori apalagi dikencingi, karena masjid tempat untuk berdzikir mendekatkan diri kepada Allah SWT”.

Dianjurkan pada saat ke masjid lebih awal dari waktu sholat fardlu sambil menunggu iqomah dengan berdoa berdizikir atau membaca Al-Qur’an, karena waktu tersebut ialah waktu yang sangat baik atau mustajab, sabda Nabi “doa hamba pada waktu setelah adzan dan sebelum iqomah tidak akan ditolak”. Meksipun anda sudah shalat dirumah dan ketika datang ke masjid sedang berlangsung shalat berjamah sebaiknya anda mengikutinya karena pahalanya 27 derajat dari pada shalat sendirian.

Ketika shalat berjamaah dinajurkan untuk mengisi shaf atau barisan yang paling depan sesuai dengan sunah sabda Nabi dengan shalat berjamaah di barisan depan makan pahalanya akan bertambah “apbila manusia mengetahui apa yang terkandung dalam adzan dan shaf terdepan, mereka tidak akan pernah bisa untuk mendapatkan kecuali dengan hanya berharap, niscaya mereka hanya akan menunggunya”

Jamaah yang berada di shaf depan sudah terlihat mereka yang paling semangat untuk mendapatkan fadilah atau keutamaan dari Allah SWT, namun tidak diperbolehkan meletakkan sajadah didepan sendiri namun beranjak keluar menjalankan aktifitas dunia, setelah masuk waktu sholat baru datang kembali masjid dan seakan-akan tidak boleh orang lain menempati posisinya tersebut. Sesuai dari hadist riwayat Asy-Syaikh Ibnu Ustaimin “masjid itu bukan miliki pribadi secara intern atau khusus” maksud dari hadist tersebut ialah siapa saja yang datang lebh awal berhak untuk didepan, bukan menggelar sajadah terus ditinggal pergi hanya untuk mendapatkan shaf paling depan.

Perbuatan Yang Dilarang Di Dalam Masjid

Saat beribadah di masjid tentunya membutuhkan suasana yang khusu’ tenang, dilarang saling mengganggu antara jamaah meskipun itu hanya dengan perkataan, hal-hal yang tidak diperbolehkan diantaranya seperti:

  • Melewati jamaah dengan hingga melangkahi pundak jamaah lainnya untuk berada di shaf depan yang telah rapat. Tidak hanya itu yang biasa sering terjadi didalam masjid ialah menggeser jamaah lain sedangkan posisinya sudah sangat sempit yang membuat jamaah lain harus mengalah dan mundur. Jabir RA mengatakan “pada zaman dahulu ada sesorang lelaki berada di masjid saat Nabi khutbah Jum’at, dan terdapat jamaah yang melangkahi jamaah lainya kemudia Nabi berkata (duduklah, kamu sudah membuat jamaah lain tersakiti karena kamu terlambat datang)”

  • Menyuruh Jamaah yang sudah duduk untuk berdiri dan dia tempati sendiri tempat itu, Sabda Nabi SAW “Janganlah kamu menyuruh jamaah lain untuk pergi dari tempat duduknya dan pergi ke lapangan.

  • Sudah menjadi kewajiban kaum muslim lainnya untuk menjaga perasaan saudaranya, berilah tempat duduk untuk sudara kita yang baru datang jika tempat itu masih ada, jangan sampai  menjadi muslim yang rakus menggunakan atau menempati melebihi dari kebutuhannya dan jangan menghalangi jamaah lain untuk berada dalam masjid.

  • Ribut hingga menyebabkan gaduh di masjid, masjid bukan tempat untuk ribut, tertawa dan bahkan teriak-teriak yang menyebabkan jamaah lain terganggu saat beribadah. Bahkan tidak diperkenakan didalam masjid untuk berbicara keras selain yang dianjurkan saat berada didalam masjid. Sesuai dengan sabda Nabi “ setiap kalian bermunajat atau sedang berbisik dengan sang pencipta, jangalah mengeraskan suara hingga jamaah yang lainnya mendengar”

  • Nah jika mengeraskan bacaan alqur’an yang membuat jamaah lain terganggu saja tidak diperbolehkan apalagi sampai membuat keributan didalam masjid. Jika terjadi hal seperti itu sebaiknya diingatkan agar tidak berlanjut atau menular kejamaah yang lainnya.

  • Pada saat anda masuk membawa senjata sebaiknya tutupi bagian yang runcing dan yang berbahaya agar tidak membuat nyawa jamaah lainnya terancam.

Semoga artikel diatas memberikan manfaat saat berada di dalam masjid untuk siapa saja yang membaca semoga diberi keberkahan dalam hidupnya. Amin.. Wallahualam bish shawab, Jazakumullah khairan.

baca juga tentang lokasi jual karpet masjid bekasi